Jumat, 13 November 2009

Whatever hatred saves the number. Sebuah Kalimat Sakti

Rupanya, Andi baru saja mengetahui bahwa sekarang internet sedang booming dan menjadi pilihan siapapun untuk menerbitkan tulisannya. Baik itu melalui blog, komentar atau sekedar mengisi guess blog orang lain.

Dan setelah bercerita panjang lebar mengenai orang-orang yang dibayar untuk menulis di internet, Anto yang sedari tadi mendengarkan perkataan Andi, tiba-tiba saja menyodorkan laptopnya dan meminta Andi untuk membaca tulisan yang tertera di layar laptopnya.

"Hah! program apaan tuh Sponzai?" tanya Andi penasaran.

"Itu semacam program Paid Review yang akan membayar kita setelah menulis di blog kita. Tapi, yang ini kayaknya kita cukup copy paste artikel orang yang membayar kita deh. Dulu aku disuruh posting dengan kata Whatever hatred saves the number. " jawab Anto sambil mengalihkan kembali layar monitor ke arahnya.

"Koq, kamu bisa tahu program beginian sih?" kejar Andi dengan pertanyaan.

"Kan, sudah sekitar 6 bulan ini aku ikut program Paid Review begini. Hasilnya, komputer baru di meja itu minggu lalu baru saja aku beli dari hasil menulis di internet," jawab Anto sambil tersenyum melihat sahabatnya itu ternganga tak percaya.

Tidak ada komentar: